Flashback: My Syndrome Anime, Welcome Back!

Yondaime Hokage dan Kyuubi

Entah ini suratan dari Kami-sama (Tuhan) atau dari tukang pos, yang namanya kenangan masa lalu itu kok susah banget hilang ya? sekalinya hampir move on, eh.. ada aja hal yang bikin keingetan lagi. dan 'masa lalu' yang kini teringat lagi dibenak gue adalah sebuah sindrom.

Yah.. setiap orang pasti punya sindrom yang berbeda. begitupun gue. sindrom anime namanya. aneh memang, tapi itulah kenyataannya.

Teringat, maka kecil dulu sering loncat dari meja membayangkan kalo gue adalah Yondaime Hokage sambil melempar shuriken yang dibuat dari kertas dan berkata "shuriken: kage bunshin no jutsu!" lalu seketika shuriken tersebut menggandakan diri menjadi ratusan shuriken (dalam khayalan). atau, saat membayangkan gue memanggil binatang dari dimensi lain, "kuchiyose no jutsu!" sambil merepalkan segel tangan seperti di anime Naruto dan lalu muncullah sebuah Kyuubi (dalam khayalan lagi). dan, yaaa.. sindrom itu dimulai dari kecil dulu hingga puncaknya kelas delapan SMP!

Tahun demi tahun, saat ini gue duduk dikelas sebelas SMK. kecintaan gue terhadap anime tidaklah hilang, ditambah hobi olahraga badminton menjadi penjaga "kewarasan" gue dari sindrom memalukan itu. lantas, apa yang menyebabkan 'ingatan' memalukan gue itu muncul lagi?

Yuuta mode Dark Flame Master

Ternyata anime "Chuunibyou" lah penyebabnya. di anime ini, Yuuta, anak SMA yang berusaha melupakan sindromnya tentang anime malah bertemu dengan Rikka yang masih terjebak dalam sindrom SMPnya tentang sihir-sihiran. jadi mau tidak mau Yuuta teringat lagi sama sindromnya dulu tentang "Dark Flame Master". Anjir, gue pun begitu! keingetan sindrom anime Yondaime Hokage!

Tidak.... bagaimana ini? gue jadi keingetan masa lalu yang suram itu! parahnya, sekarang setiap mau wudhu sholat, handuk yang dijubahin dipunggung malah menjadikan gue seolah-olah seorang Yondaime Hokage lagi! reflek gue sering merepalkan segel tangan walau tidak teriak "kuchiyose no jutsu!" seperti masa kecil dulu (sekarang bilangnya dalam hati). minna, Tolongggg!