Minggu, 13 Juli 2014



Hari ini, hari terakhir liburan sekolah. Biasa aja sih, dibilang senang engga, dibilang ga senang juga engga. Maklum, dirumah liburan gak ngapa-ngapain, paling cuma nonton anime terus karatan (abaikan). Dulu sempat janji bikin postingan tentang kegiatan bukber, tapi nanti dulu ya, ada bahasan yang lebih penting! Ini tentang TvOne.

Pasti kalian semua tau kan kalo channel tersebut lagi jadi tranding topic di dunia maya beberapa waktu lalu. Bukan karena prestasinya yang mengagumkan, tapi malah jadi bahan lawakan yang berujung pada bullying.

Awal mulanya, bullying tersebut terjadi tiga jam sesudah pilpres 9 Juli 2014 berlangsung. You know lah, kalo channel ‘itu’ pro ke capres no urut 1. Namun apa daya, ternyata survai cepat yang dilakukan lembaga-lembaga survai memutuskan bahwa lawannya (red: pasangan capres no. 2) unggul. Dan apa yang terjadi? Karena keukeh, mereka tetap menuliskan pasangan capres no. 1 unggul 50,60% yang jika dijumlah dengan presentase pasangan capres no. 2 (49,75%) maka total 100,35% WTF?!

Insiden lainpun terjadi, kali ini dalam tayangan highlight World Cup 2014, mereka salah dalam memberikan informasi. “Kroasia 3-1 Meksiko” dan atau “Brazil 7-1 Jerman” WTH! Running text pun pernah salah, diantaranya tentang Vita/Shandy yang sebenarnya menang malah ditulis kalah di Semifinal turnamen bulutangkis.

Kejadian-kejadian diatas tentu membuat masyarakat geli bercampur greget. Perlu bukti? Silahkan cek dipencarian twitter dengan hastag #TvOneMemangBeda terdapat banyaaak sekali tweet yang berisi guyonan dan meme para pemain bola tentang tvOne. Dan pada akhirnya, gue pun ikut berpatisipasi dalam trend ini. Mengambil tema puasa, guepun membuat status ini di facebook “laper, cek Tv One dulu ah, siapa tau udah adzan maghrib :v #TvOneMemangBeda” yang dibagikan pada pukul 14.00 WIB tadi.

Oiya, kenapa hastag-nya #TvOneMemangBeda bukan #TvOne100,35%, #TvOneStandMediaComedy atau yang lain? Jawabannya simpe, karena mereka sendiri memakai slogan tersebut “Tv One memang beda”. Bayangkan ketika kalian memikirkan “Tv One memang beda” sebelum insiden-insiden diatas terjadi dan kemudian memikirkan lagi “Tv One memang beda” setelah kejadian diatas terjadi. Pasti beda kan? Jadi lucu.. Haha, pinter nih para Netter.

Jadi intinya, tulisan ini gak bermahsud menyindir tvOne kok. Hanya saja, informasi yang kita berikan itu bakal dipertanggung jawabkan diakhirat nanti -quotes by: bapak Rianto-. Jadi harapan gue dan masyarakat umum tentunya, jangan sampai kejadian-kejadian tersebut terulang lagi. Manusia memang tempatnya salah, tapi dengan ketelitian dan kemauan pasti bisa berubah kok.

0 komentar:

Posting Komentar